Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Bacaan ruqyah: Laa haula Walaa Quwwata Illah Billah


Peruqyah maupun yg diruqyah hendaknya harus banyak mengucapkan "Laa haula Walaa Quwwata Illah Billah" .

Begitu pula dalam ruqyah mandiri, sertakan bacaan tersebut.
-------------------
Syaikh Abdullah bin AL-Jibrin rahimahullah ditanya,
س: يوصي بعض الزائرين المريض بالإكثار من الحوقلة ( لا حول ولا قوة إلا بالله ) فهل لنا أن نعرف من فضيلتكم أهمية هذه الكلمة وهل ورد فيها شيء من السنة؟
“Sebagian penjenguk orang yang sakit memberikan nasihat agar si sakit banyak-banyak membaca hauqalah (laa haula wala quwwata illa billah), apakah urgensi dari kalimat ini dan apakah terdapat dalam sunnah?”


Beliau menjawab,
نعم …ومعنى هذه الجملة اعتراف الإنسان بعجزه وضعفه إلا أن يقويه ربه، فكأنه يقول: يا رب ليس لي حول ولا تحول من حال إلى حال ولا قدرة لي على مزاولة الأعمال إلا بك، فأنا محتاج إلى تقويتك وإمدادك، ففيها البراءة من الحول والقوة، وإن الرب تعالى هو الذي يملك ذلك، ويمد عباده بما يعينهم على أمر دنياهم ودينهم، والله أعلم وصلى الله على محمد وآله وصحبه وسلم.
“iya…Makna kalimat ini (hauqalah) adalah pengakuan manusia akan tidak berdaya serta lemahnya dirinya dan berharap agar Rabb-nya memberikan kekuatan padanya, seakan-akan ia  (si sakit) berkata, ‘wahai Rabb-ku, hamba tidak memiliki daya dan tidak bisa mengubah keadaan, tidak pula memiliki upaya dalam melakukan amal kecuali dengan bantuan-Mu. Hamba membutuhkan taufik dan bantuan-Mu. Dalam kalimat ini terdapat pengakuan ketidakmampuan dalam daya dan upaya karena hanya Allah Ta’ala yang memilikinya. Ia membantu dan menolong hamba-Nya dalam urusan agama dan dunia.”
(Fatawa Asy-Syar’iyyah fii Masa’ilit Thibbiyah pertanyaan no. 4)
http://www.muslimafiyah.com/
--------------------------

0 komentar:

Posting Komentar